FAHUTAN, Rabu (19/11) Menggelar kembali Pemilihan ketua dan wakil BEM. Pemungutan suara berlangsung dari pukul 08:00- 15:00 WITA di Aula Fakultas. Berbeda dengan fakultas lainnya, BEM Fahutan sendiri bernama BEM SYLVA Indonesia PC Untad, yang sekaligus berfungsi sebagai Himpunan, dikarenakan Fakultas ini hanya memiliki satu jurusan saja sehingga tugas yang diemban oleh BEM tersebut menjadi ganda. Hasil perhitungan Suara pasangan nomor urut (2 )Rahmatul-Ahmad memecahkan rekor terbanyak yakni 213 suara, mengalahkan pasangan Jamper-Anca nomor urut (3) dengan perolehan suara 154 dan pasangan Muardimansah-Elfira nomor urut (1) yang hanya memperoleh suara 127 . Sedangkan 6 suara lainnya terbilang tidak sah. Berhasil menangkan pemilu BEM, Rahmatul Sebagai ketua berkomentar “ mungkin kata-kata yang patut saya katakan adalah innalillahi wainnailaihi roji’un karena saya diberikan amanah yang sangat besar. Bagi saya amanah itu adalah sangat berat dan besar tanggung jawabnya baik di dunia maupun diakhirat”.
Kegiatan ini dilaksanakan Setelah agenda besar Fakultas Kehutanan yakni Musyawarah Besar yang sering disebut dengan MUBES berlangsung tepat pada tanggal 28-03 Oktober 2013 bertempat di Sekber Fahutan tempo lalu. Pada kegiatan MUBES yang berlangsung sangat alot tersebut dengan sidang pleno tercatat ada 9 pleno. Dalam MUBES tersebut juga dilaksanakan pemilihan ketua BPM (Badan Perwakilan Mahasiswa) yang dilakukan secara musyawarah. Jaka Alimudin seorang mahasiswa kehutanan angkatan 2010 berhasil menempati kursi BPM yang berfungsi mengawasi dan mengontrol kinerja BEM.
Resmi menjabat sebagai Ketua dan wakil BEM Sylva untuk periode 2013-2014 Rahmatul-Ahmad menyusun Visi dan Misi yng sedikit berbeda dari kepengurusan periode sebelumnya “Visi dan Misi kami ambil dari Kondisi BEM Sylva dari 2 tahun terakhir, saya ingin merevitalisasi kembali sebagai lembaga eksekutif dan koordinasi, sebagaimana yang terjadi dikepengurusan sebelumnya BEM kami tidak berjalan dengan baik selaras dengan visi kami yaitu Revitalisasi peran BEM Kehutanan Sylva Indonesia PC Untad yang independen demi terbinanya masyarakat Sylva yang professional”. Tutur Rahmat.
Ditemui awak media usai perhitungan suara pasangan Muardimansah-Elfira ketika ditanyakan pendapatnya kalah telak dari pasangan nomor urut satu, Muardimansah menyatakan rasa syukur dan dukungannya atas kemenangan temannya itu “Alhamdulillah intinya kita belajar, yang jelas diantara ketiga calon Ketua BEM yang ada kami merasa bahwa menang-kalah itu biasa. Ketika kami menang kami harus bisa menjalankan visi dan misi dan ketika sekarang kami ternyataa kalah kami harus bisa ikut mendukung yang menang dalam merealisasikan Visi-misinya, karena bagaimanapun itu semua untuk kebaikan kita bersama”. Sementara itu Pasangan terpilih Rahmatul-Ahmad menyampaikan pesannya kepada kandidat BEM yang kalah untuk tetap mau berpartisipasi mewujudkan Visi dan misi secara bersama-sama “Pesan saya untuk kandidat yang lain, yang telah kalah kalau bisa tetaplah masuk dalam kepengurusan BEM ini karena kita mestinya sama-sama mewujudkan Visi dan Misi untuk mahasiswa Fahutan. Mungkin dari segi bahasa Visi dan misi kita berbeda tapi sesungguhnya memiliki makna yang sama”.
Ditanya mengenai program kerja untuk masa kepengurusan Ketua dan wakil BEM terpilih Rahmatul dengan jujur katakan belum menyusunnya , namun dengan yakin beliau mengungkapkan akan keberhasilannya menjalankan visi-misi selama satu periode “Mengenai program kerja belum dibicarakan, tapi ini tidak akan jauh dari visi dan misi yang kami rancang, semaksimal mungkin bisa cukup mampu untuk memberikan stimulus di kehutanan dan kelembagaan,karena 2 tahun terakhir Kehutanan agak menurun kinerjanya” imbuhnya. Mantan Ketua BEM periode 2012-2013 yang ikut hadir dalam perhitungan suara juga menyampaikan pesannya kepada pengurus BEM yang baru saja terpilih “ Selamat dan tetap jaga amanah yang sudah diberikan pada ketua dan wakil terpilih untuk 365 hari ke depan” tutupnya. [Yanti]
Tinggalkan Balasan