5 Cara Efektif Membuat Resolusi 2015

Tak terasa kita sudah memasuki tahun baru 2015. Pals, sudahkah kalian merefleksikan diri tentang segala yang kamu lakukan di tahun 2014 kemarin ? Mungkin apa yang kamu cita – citakan di tahun 2014 lalu, ada yang sempat gagal, tapi bukan berarti semua akan berhenti sampai disitu.
Sudah saatnya kalian move on, memperbaiki kekurangan mu di tahun lalu, dan mempertahankan apa yang telah dicapai.
Salah satu kebiasaan dari kebanyakan orang kalau memasuki tahun baru adalah membuat yang namanya resolusi. Dalam membuat resolusi, kuncinya adalah memilih target yang sederhana namun memiliki tujuan yang khusus dan tentunya realistis.
Berikut ini 5 cara efektif dalam membuat resolusi 2015.
1.Sederhana dan Sesuai Kemampuan
Meskipun kamu juga menginginkan hal – hal yang besar namun hal– hal sederhana tapi memiliki tujuan yang berarti bisa dijadikan sebagai resolusi. Contoh kecilnya adalah menjaga kesehatan. Dulunya kamu mungkin sempat konsultasi dengan dokter, kemudian diberikan beberapa saran agar rajin olahraga, minum air putih yang cukup, dll. Akan tetapi, karena kesibukan atau mungkin faktor lupa ini bisa membuat kamu lalai dan pada akhirnya kesehatan kamu bisa terganggu. So, menjaga kesehatan bsia menjadi salah satu resolusi mu. Selain itu, kamu juga bisa membuat resolusi yang berdampak pada peningkatan wawasanmu. Contohnya rajin membaca. Mungkin kamu bisa membuat target dalam sehari minimal ada satu informasi yang kamu peroleh baik dari buku, koran, atau situs berita online yang bisa menambah pengetahuanmu.
2.Tempelkan di tempat Strategis
Semua yang menjadi resolusi mu, sebaiknya ditulis dan apa yang kamu tuliskan seharusnya sejalan dengan yang akan kamu lakukan. Agar yang menjadi tujuanmu tidak hanya sebatas hitam di atas putih. Supaya lebih sering dilihat, cermin bisa jadi tempat yang paling strategis. Karena setiap kali bercermin pasti kamu akan melihat resolusimu artinya kamu akan terus mengingatnya.
3.Jangan Terlalu Banyak
Buatlah resolusi yang benar – benar menjadi keinginanmu, agar kamu lebih semangat dan fokus dalam mewujudkannya. Kamu juga tidak mungkin bisa memaksakan diri untuk melakukan banyak hal. Lebih baik buat 3 sampai 4 target agar yang kamu lakukan lebih terarah, daripada membuat target banyak – banyak tapi malah bikin kamu jadi tidak fokus.
4.Evaluasi
Setiap orang pasti memiliki kekuatan dan kelemahan. Namun, Usahakan kamu tidak hanya fokus pada kekuatan yang kamu miliki. Kamu perlu memperbaiki kelemahan agar bisa diatasi dan mengembangkan kekuatan yang ada pada diri kalian. Evaluasi bisa kamu lakukan setiap bulannya.
5.Publikasikan Resolusimu
Mungkin kamu bisa memberitahu semua resolusimu kepada orang – orang terdekat seperti keluarga, teman, dll. Bila perlu, kamu publikasikan melalui blog dan facebook. Tekanan sosial boleh jadi akan memotivasi kamu untuk terus berusaha menggapai apa yang menjadi target mu. Karena ketika kamu gagal, ini akan membuat kamu sedikit merasa gengsi.