Bisnis Mahasiswa
Sebagai mahasiswa, terkadang kita dituntut untuk lebih kretif agar bisa mandiri tidak hanya mengandalkan uang jajan yang diberikan oleh orang tua. Beberapa mahasiswa pasti ada yang memikirkan dan mencari cara bagaimana menghasilkan uang tapi tetap sambil kuliah. Modalnya cukup kreatifitas, berani dalam hal mengambil keputusan dan menerima resiko yang akan terjadi, dan pastinya pintar melihat peluang yang besar. Sebenarnya, cukup banyak bisnis yang bisa mahasiswa jalankan walaupun dengan modal yang kecil.
Oleh karenanya, masa-masa kuliah cukup tepat jika dibarengi dengan bisnis kecil-kecilan. Who knows, kalau selesai kuliah malah jadi pebisnis hebat dan menciptakan lapangan kerja sendiri. Keren kan? Hehehe.. Tidak hanya menambah uang jajan, tapi juga dapat menambah modal dan pengalaman. Dengan bisnis, mahasiswa dapat dengan mudah belajar bagaimana me-management keuangannya sendiri.
Baca Juga : Mengapa Mahasiswa Harus Berbisnis?
Brand “Muslimah Needs”
Mahasiswi Teknik Arsitektur angkatan 2016, Rahmawati Salim yang memilih terjun ke dunia bisnis kecil-kecilan yang dibuatnya bersama temannya sejak awal tahun ini. Walaupun kuliah jurusan teknik dengan seabrek tugas besar yang harus dilalui tidak menyurutkan semangat berbisnis perempuan yang akrab disapa Wati ini. Bisnis yang dimulainya awal tahun ini diberi brand “muslimah needs” yang artinya, apa yang para muslimah butuhkan. Yang tersedia di muslimah needs adalah barang-barang original dengan kualitas terbaik yang di datangkan langsung dari Arab Saudi.
Orderan tidak hanya diterima di daerah Palu, tapi juga di daerah Jakarta, karna salah satu ownernya berdomisili di Jakarta. Muslimah needs menggunakan sistem pre-order karna barangnya harus di pesan dulu dari Arab. Muslimah needs menyediakan keperluan muslimah diantaranya, misk taharah parfum yang tidak beralkohol dengan aroma yang soft dan cukup banyak peminatnya, Dermovate yang banyak sekali kegunannya untuk kulit dan Vaseline untuk mengatasi masalah kulit seperti area lutut, siku atau tumit, yang riskan kekeringan dan pecah-pecah. Keuntungan dari bisnis kecil-kecilan ini lumayan menghasilkan dengan pendapatan kurang lebih Rp.300.000,- per bulan kata salah satu owner muslimah needs.
Baca Juga : Bouquet Jilbab Dialova Wakili UNTAD Pada KBMI 2018
AnakUntad.com adalah media warga. Setiap warga kampus Untad bebas menulis dan menerbitkan tulisannya. Tanggung jawab tulisan menjadi tanggung jawab penulisnya |
Tinggalkan Balasan